Bacaayat Al-Quran, Tafsir, dan Konten Islami Bahasa Indonesia ayat 48 3 Surat almaidah48 4 dalil+kitab+injil 5 dalil+kitab+zabur 6 Ad Dzariyat ayat 1 7 Al Isra ayat 26-27 8 Surat at Taubah ayat 105 9 Injil 10 unta 11 zabur 12 hadist 58 43 Al+ahzab+ayat+71 44 berbahagia 45 pertengkaran 46 ali imran 190 47 Tafsir+Sunan+ibnu+majah+no+987 Oleh Mr. Ressurection Dalam 2 artikel lalu telah kita bahas ayat palsu dan meragukan dari Injil Yohanes dan Markus. Kali ini kami mencoba memaparkan ayat palsu dalam Injil Matius. Nama Injil Matius diambil dari nama pendeta Matius dari gereja Alexandria Mesir dalam bahasa Hebrew. Beliau dipercayai sebagai orang pertama yang menghasilkan risalah kandungan sejarah. Hasil karangan Matius ini dikarang 20 – 27 tahun setelah Nabi Isa tiada. Bahkan kitab asli karangan Matius sendiri telah hilang, ini diakui sendiri oleh umat Kristian. Setelah itu injil dalam Bahasa Yunani dijumpai, dan dikatakan sebagai Injil karangan Matius. Banyak tokoh Kristian menolak pendapat bahwa Injil ini merupakan karangan Matius, tetapi sebaliknya merupakan karangan gurunya, Petrus. Ayat – Matius 1721 Dalam alkitab kuno Matius 17 setelah ayat 20 langsung melompat ke ayat 22, namun di alkitab versi terbaru ada ayat baru muncul, yakni ayat 21 berbunyi TB Jenis ini tidak dapat diusir kecuali dengan berdoa dan berpuasa.” Apakah simsalabim tiba-tiba muncul ? hehehehe Ayat – Matius 18 11 Dalam Alkitab kuno, pada matius 18, setelah ayat 10 langsung meloncat ke ayat 12. Ayat 11 kosong. kemanakah ayat tersebut…? Nah, hilang kemana ayat 11…? Dalam Alkitab modern ayat 11 muncul, ini bunyinya, Karena Anak Manusia datang untuk menyelamatkan yang hilang.” Apa komentar pakar Alkitab katolik tentang penyusupan ayat ini…? “Ayat ini tidak asli“. Perjanjian Baru Arnoldus ende halaman 55. Ayat – Matius 2314 Dalam Alkitab kuno, pada matius 23, setelah ayat 13 langsung meloncat ke ayat 15. Ayat 14 kosong. kemanakah ayat tersebut…? Tapi dalam Alkitab modern ayat tersebut tiba-tiba tampil. Celakalah kamu, hai ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, hai kamu orang-orang munafik, sebab kamu menelan rumah janda-janda sedang kamu mengelabui mata orang dengan doa yang panjang-panjang. Sebab itu kamu pasti akan menerima hukuman yang lebih berat. Alkitab katolik yang diterbitkan oleh LBI cetakan Arnoldus Ende 1987 mengkomentari ini “Ayat ini agaknya tidak asli”. halaman 68. Ayat – Matius 2816-20 Matius 2818 Yesus mendekati mereka dan berkata “KepadaKu telah diberikan segala kuasa di sorga dan bumi. Ayat Matius 2818 ini adalah AYAT PALSU!. Karena Kitab Matius Pasal 28 sebetulnya hanya sampai ayat 15. Sebagai berikut [Matius 2815] Mereka menerima uang itu dan berbuat seperti yang dipesankan kepada mereka. Dan CERIRA INI TERSIAR diantara orang Yahudi SAMPAI SEKARANG INI. King James Version [Matthew 2815] So they took themoney, and did as they were taught and this saying is commonly reported amongthe Jews UNTIL THIS DAY. American Standard Version [Matthew 2815] So they took themoney, and did as they were taught and this saying was spread abroad among theJews, and continueth UNTIL THIS DAY. Fokuskan pada kata huruf besar diatas CERITA INI TERSIAR diantara orang Yahudi SAMPAI SAAT INI. Ini adalah KATA-KATA PENUTUP DARI LAZIMNYA SEBUAH CERITA! Pada Alkitab versi King James dan American Standard diatas, jelas sekali tertulis …”Until this day” sampai hari ini. Begitu pula kalau kita melihat Alkitab dalam bahasa sehari-hari [Matius 2815] Maka tentara pengawal itu mengambil uang itu, dan melakukan seperti yang dipesankan kepada mereka. Oleh karena itu cerita itu masih tersiar di antara orang Yahudi SAMPAI PADA HARI INI. Ayat Matius 2815 inilah sesungguhnya ayat terakhir dari Kitab Matius fasal lima ayat berikutnya,Matius 2816-20, adalah ayat-ayat yang baru ditambahkan oleh Gereja kemudian. [Matius 28] Dan kesebelas murid itu berangkat ke Galilea, ke bukit yang telah ditunjukkan Yesus kepada mereka. [2817] Ketika melihat Dia mereka menyembahNya, tetapi beberapa orang ragu-ragu. [2818] Yesus mendekati mereka dan berkata “KepadaKu telah diberikan segalakuasa di sorga dan di bumi. [2819] Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislahmereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus, [2820] dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman.” Mereka yang dikaruniai akal sehat dan membaca Kitab Matius fasal 28 ini dengan cermat akan segera mendeteksi bahwa Injil Matius 2815 merupakan penutup Injil Matius 28.“Mereka menerima uang itu dan berbuat seperti yang dipesankan kepada mereka. Dan CERITA INI TERSIAR diantara orang Yahudi SAMPAI SAAT INI” Matius 2815. Perhatikan kata-kata yang huruf besar diatas, “CERITA INI TERSIAR SAMPAI SAAT INI” ;Sampai hari ini menunjukkan bahwa peristiwanya sudah lama berlalu. Ini memperlihatkan bahwa Injil ini sudah lama selesai ditulis. Cerita ini sudah menjadi cerita rakyat yang terus dipupuk selama puluhan tahun, baru kemudian ayat 16-20 karena Gereja ingin menambahkan doktrin keimanan mereka dalam Injil, sehingga tanpa malu-malu mereka menambahkan ayat-ayat palsu tersebut, walaupun akhirnya janggal di kuping yang tulisan yang ada pada ayat Matius 28 pasal 15 itu seharusnya akan ditaruhnya pada akhir ayat Matius 28 atau tepatnya SETELAH/PADA ayat Matius 2820! Perhatikan kalimat “… CERITA INI TERSIAR DIANTARA ORANG YAHUDI SAMPAI SAAT INI!” ;sampai hari ini/until this day Kalimat begini kan jelas merupakan SEBUAH KALIMAT PENUTUP! Semoga apa yang dimaksudkan dalam pemaparan lni bisa difahami oleh rekan-rekan sekalian. Baiklah akan kita jelaskan lagi. – Matius 28 pasal 11-15 adalah berisikan mengenai Dusta Mahkamah Agama cerita mengenai serdadu-serdadu romawi disogok. Menariknya adalah sebagian tulisan terakhir dari ayat itu CERITERA INI TERSIAR DIANTARA ORANG YAHUDI SAMPAI SEKARANG INI’. Kalau ibarat film kalimat macam beginikan sama artinya dengan kalimat THE END’ atau kalau dalam komik TAMAT’ – Matius 28 pasal 16 sampai 20 intinya adaalah perintah untuk memberitakan Injil kepada seluruh makhluk, padahal dulu jelas-jelas Yesus telah memerintahkan kepada murid-muridnya untuk HANYA menyebarkan Injil kepada bangsa Yahudi saja Matius 155-6 & 1524-26, tapi sekarang fokus kita adalah ini bukan ke pertentangan masalah tersebut. Silahkan perhatikan lagi [Matius 28] ….. Silahkan baca diatas [Matius 2817] ….. [Matius 2818] ….. [Matius 2819] Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus,[2820] dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman. Sekarang kita tanya. Apakah cerita ketika Yesus memerintahkan untuk menyebarkan Injil kepada seluruh bangsa seperti dikatakan dalam ini TIDAK TERSIAR SAMPAI SAAT INI……????? Jelas sampai sekarang cerita tersebut masih tersiar bahkan cerita ini JAUH LEBIH TERSIAR daripada cerita dalam mengenai dusta mahkamah agama serdadu romawi disogok itu. Tapi mengapa tullsan“…CERITA INI TERSIAR SAMPAI SAAT INI” sudah ada sebelum Yaitu tepatnya pada ayat ? Sebabnya karena memang ayat itulah sebetulnya AYAT PENUTUP dari Injil Matius 28! Seharusnya kalau ayat-ayat Kitab Matius 2816 itu benar-benar ada, maka sebagai ayat penutup Matius 28 adalah ayat dan isinya seharusnya sbb [2820] dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman. DAN CERITA INI TERSIAR SAMPAI SAAT INI. Masalahnya adalah kalau memang ayat itu benar-benar ada dan merupakan kelanjutan dari maka kalimat “… CERITA INI TERSIAR SAMPAI SAAT INI”.. alias kalimat “THE END” atau “TAMMAT” itu harusnya baru ada setelah Ayat Matius pasal 2820 atau menjadi ayat terakhir dari Matius 28! Karena bukankah KEDUA CERITA itu tentang serdadu romawi disogok MAUPUN tentang perintah dari Yesus untuk menyebarkan Injil MERUPAKAN SATU RANGKAIAN CERITA? Merupakan bagian-bagian cerita YANG SAMBUNG-BERSAMBUNG dalam Injil Matius 28? Kenapa ketika belum sampai ayat melainkan baru sampai sudah ada tulsan “memvonis” seperti lazimnya seorang kakek yang ingin menyudahi cerita ketika sedang mendongeng kepada cucunya“KISAH/TULISAN INI MASIH TERSIAR SAMPAI SEKARANG INI CUCUKU!” Masalah ini kalau mau dianalogikan, ibarat komik yang terdiri dari jumlah keseluruhan 100 halaman, jelas halaman terakhirnya dari komik tersebut adalah halaman 100 analogi dengan Kitab Matius 28; Halaman 100 itu sama dengan kita lanjutkan kembali. Maka seharusnya tulisan THE END’ atau TAMAT’ untuk mengakhiri, atau sebagai penutup dari komik tersebut harusnya juga adanya di halaman terakhir buku tersebut, yaitu halaman 100. Seperti juga seharusnya kalimat CERITA INI TERSIAR SAMPAI SAAT INI’ pada Matius 28 harusnya juga ada pada ayat terakhir pada Matius 28 itu yaitu tepatnya pada ayat Matius 2820. Kok pada kenyataannya sekarang ini kalimat CERITA INI TERSIAR SAMPAI SAAT INI’ dalam Matius pasal 28 kok sudah ada pada ayat ke-15nya -harusnya pada Matius pasal terakhir/ke-220 donk-?!?!? Ini sama ajatulisan THE END’ atau TAMMAT’ dalam komik yang saya ceritakan diatas itu sudah ada pada halaman 90! Atau malah baru di halaman 70 dsb! -Harusnya yang benar pada halaman terakhirnya alias halaman 100 donk!… Jadinya tulisan “CERITAINI TERSIAR SAMPAI SAAT INI’ dalam Matius 28 dan tulisan THE END’/’TAMAT’ dalam komik diatas itu ibarat bayi berarti LAHIRNYA TERLALU CEPAT alias PREMATURE! Harusnya baru muncul pada ayat kok sudah ada pada ayat Harusnya baru ada pada halaman 100 kok sudah keburu nongol pada halaman 90! Mengenai ayat-ayat palsu yang baru ditambahkan oleh Gereja ini, perhatikanlah pernyataan para pakar Alkitab dan sejarah pemikiran Kristen seperti Hugh J. Schonfield, nominator pemenang Hadiah Nobel tahun 1959, dalam bukunya The Original New Testament, hal. 124“This Matthew 2815 would appearto be the end of the Gospel of Matthew. What follows Matthew 2816-20 fromthe nature of what is said, would then be a latter addition”“Ayat ini Matius 2815 nampak sebagai penutup Injil Matius. Dengan demikian, ayat-ayat selanjutnya Matius 2816-20, dari kandungan isinya, nampak sebagai ayat-ayat yang BARU DITAMBAHKAN KEMUDIAN”. Selanjutnya, Robert Funk, Professor Ilmuu Perjanjian Baru, Universitas Harvard, dalam bukunya The Five Gospels, mengomentari ayat-ayat tambahan ini sebagai berikut“The great commission in Matthew2818-20 have been created by the individual evangelist… reflect the evangelist idea of launching a world mission of the church. Jesus probablyhad no idea of launching a world mission and certainly was not the institusion builder. is is not reflect direct instruction from Jesus” “Perintah utama dalam Matius 2818-20… diciptakan oleh para penginjil….memperlihatkan ide untuk menyebarkan ajaran Kristen ke seluruh dunia. YESUS SANGAT MUNGKIN TIDAK MEMILIKI IDE UNTUK MENGAJARKAN AJARANNYA KE SELURUH DUNIA DAN Yesus SUDAH PASTI BUKANPENDIRI LEMBAGA INI agama Kristen. Ayat ini tidak menggambarkan perintah yang diucapkan Yesus” Lagi pula meskipun SEANDAINYA ;hanya pengandaian, karena sudah terbukti ini ayat palsu ayat tersebut benar diucapkan Yesus, belum dapat dianggap sebagai rumusan Trinitas, sebab ayat ini hanya menyebut tiga oknum, dan tidak pernah mengatakan bahwa yang tiga tersebut adalah satu. CATATAN Orang kristen suka membuat alasan seperti ini {{yang dikatakan ayat-ayat palsu di atas kan tidak tercantum Naskah WH wesscott & Hort dan Justru di Naskah TR tek receptus dimana ayat -ayat yang di bilang palsu itu justru ada, karena teks TR adalah Naskah yang dijadikan rujukan dan banyak di terima,}} Justru alasan di atas adalah alasan kurang tepat karena naskah Westcott/Hort WH yang diteruskan oleh Nestle/K. Aland dan dikenal sebagai Revised Text berasal dari manuskrip sekitar abad ke-4 Masehi yang kemudian dikenal sebagai naskah Aleksandria, sedangkan naskah Stephanus yang dikenal dengan Textus Receptus TR berasal dari manuskrip sekitar abad ke-7 Masehi yaitu naskah Barat Western-type text, jadi Naskah WH adalah Lebih tua di banding Naskah TR, maka yang lebih tepat justru naskah WH lah yang tepat untuk di jadikan acuan di banding TR, karena semakin tua suatu naskah maka ia akan semakin mendekati keasliannya, kalo sekedar untuk perbandingan, boleh-boleh saja kita menggunakan TR.
Allahberfirman, "Sesungguhnya Kami telah menurunkan kitab Taurat di dalamnya (ada )petunjuk dan cahaya (yang menerangi)" (an-Nisa', 44) Kitab Taurat asli yang berisikan akidah dan hukum-hukum syariat sudah tidak ada lagi. Yang beredar di kalangan orang-orang Yahudi saat ini bukanlah kitab Taurat asli, melainkan palsu.
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Saya seorang muslim, dan saya jumpai sangat jarang umat Islam yang mau mengkaji Al-Qur’an secara mendalam. Hal ini bisa dibuktikan dengan sepinya majelis-majelis ilmu yang di dalamnya ada kajian Al-Qur’an. Saya rasa Kristen pun demikian. Sepinya Gereja pada hari-hari ibadah mereka juga bisa mengindikasikan banyak umat Kristiani yang jarang sekali membuka Alkitab Bible, yang selanjutnya - pada versi Islam - disebut “Injil”. Alhamdulillah saya memiliki Alkitab dan Al-Qur’an. Saya mencoba menyandingkan antara Alkitab dengan Al-Qur’an. Perbedaan yang tampak secara fisik terlihat dari tulisannya, Al-Qur’an berbahasa Arab, sedangkan Alkitab – Cetakan LAI Lembaga Alkitab Indonesia, Jakarta 1992 - berbahasa Indonesia. Cara membacanya pun berbeda, Al-Qur’an dibaca dari kanan, sedangkan Alkitab dibaca dari kiri seperti tulisan pada umumnya. Saya menemukan ada beberapa kesamaan dari sisi kandungan yang ada di dalam kedua Kitab Suci tersebut. Sebagai muslim tentu saya lebih banyak menguasai Al-Qur’an ketimbang Alkitab. Ada beberapa ayat di Alkitab yang ternyata memiliki kesamaan isi kandungannya dengan Al-Qur’an, misalnya dalam persoalan sebagai berikut ;Tuhan itu Esa, TunggalSebagai muslim tentu saya tidak menemukan kesulitan di dalam memahami konsep ketuhanan dalam Islam. Islam memiliki konsep ketuhanan yang dinamakan Tauhid. Banyak ayat di dalam Al-Qur’an yang berbicara tentang keesaan Allah SWT. Misalnya di dalam Al-Ikhlash yang berbunyi “Qul huwallahu ahad …” Al-Ikhlash ayat 1, “Katakanlah Muhammad Dia-lah Allah Yang Maha Esa…”. Kemudian di dalam Al-Baqarah ayat 163 juga disebutkan, “Dan Tuhanmu adalah Tuhan Yang Maha Esa; tidak ada Tuhan yang berhak disembah melainkan Dia, Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.” Al-Hasyr ayat 22 juga menyebutkan, “Dialah Allah yang tiada Tuhan selain Dia, yang mengetahui yang ghaib dan yang nyata, Dia-lah yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.” Dan masih banyak ayat-ayat lain yang menyebutkan bahwa Allah itu Esa atau Tunggal. Ayat-ayat “Injil” ternyata juga banyak yang menyebutkan bahwa Tuhan itu Esa. Misalnya di dalam Kitab Perjanjian Lama, Ulangan 6 Ayat 4 menyebutkan, “Dengarlah hai Israel TUHAN itu Allah kita, TUHAN itu esa!”. Kemudian di dalam Ulangan 4 Ayat 35 disebutkan, “Engkau diberi melihatnya untuk mengetahui, bahwa TUHANlah Allah, tidak ada yang lain kecuali Dia.” Ada lagi di dalam Ulangan 4 Ayat 39, “Sebab itu ketauhuilah pada hari ini dan camkanlah, bahwa TUHANlah Allah yang di langit di atas dan di bumi di bawah, tidak ada yang lain.” Dan tentunya masih banyak ayat-ayat “Injil” yang lain yang serupa dengan ayat-ayat di atas. Secara literal, jelas sekali antara Al-Qur’an dan Alkitab memiliki kesamaan di dalam menyebutkan bahwa Tuhan Allah itu esa. Esa jika kita buka di dalam KBBI artinya tunggal atau satu. Hal inilah yang meyakinkan Ust. Insan L. Mokoginta mantan Kristen, Dr. Yahya Waloni mantan Pendeta, dan juga Irena Handono mantan biarawati meyakini bahwa Tuhan itu satu. Dalam beberapa ceramahnya yang saya jumpai, hal inilah yang menjadi alasan bagi mereka untuk lebih memilih konsep keesaan Tuhan yang dipahami oleh Islam. Yesus Nabi Isa as adalah Nabi atau Rasul Utusan Tuhan Selain kesamaan dalam konsep ketuhanan, Alkitab dan Al-Qur’an juga memiliki kesamaan di dalam menyebut Yesus baca Nabi Isa sebagai Rasul utusan Tuhan. Dengan gamblang, di dalam Perjanjian Baru, Matius 10 ayat 5 menyebutkan, “Jawab Yesus Aku diutus kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel.” Yohanes 7 ayat 40 menyebutkan, “Beberapa orang di antara orang banyak, yang mendengarkan perkataan itu, berkata “Dia ini benar-benar nabi yang akan datang.” Di dalam Yohanes 17 ayat 3 disebutkan , “Inilah hidup yang kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar, dan Mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus.” Selanjutnya di dalam Yohanes 17 ayat 8 disebutkan, “Sebab segala firman yang Engkau sampaikan kepadaKu telah Kusampaikan kepada mereka dan mereka telah menerimanya. Mereka tahu benar-benar, bahwa Aku datang dari padaMu, dan mereka percaya bahwa Engkaulah yang telah mengutus Aku.” Dan masih banyak ayat-ayat lain yang menyebutkan bahwa Yesus adalah Nabi atau utusan Allah. Al-Qur’an telah jelas menyebutkan bahwa Nabi Isa adalah utusan Allah. Sebagaimana disebutkan di dalam Surat An-Nisa ayat 171. “Sesungguhnya Almasih Isa Putra Maryam itu, adalah utusan Allah dan kalimat-Nya yang disampaikan kepada Maryam, dan Roh dari-Nya". QS. An-Nisa ayat 171. Ayat ini dipertegas lagi oleh Hadits Nabi yang menyebutkan bahwa Nabi Isa akan diutus oleh Allah SWT di kemudian hari menjelang kiamat, Abu Hurairah meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda, "Demi Zat Yang jiwaku berada di tangan-Nya, putra Maryam benar-benar akan segera turun ke tengah-ketengah kamu sebagai hakim yang adil. Dia akan menghancurkan salib, akan membunuh babi, dan akan menghapuskan jizyah. Harta saat itu akan melimpah sehingga tidak ada seorang pun yang akan menerimanya. Sehingga sujud satu kali saja kala itu jauh lebih baik dari dunia dan isinya". HR Bukhari. Babi itu Haram ! Titik temu yang selanjutnya yaitu pada persoalan memakan daging babi. Islam melalui Al-Qur’an surat Al-Maidah ayat 3 sudah jelas menyebutkan, “Diharamkan bagimu memakan bangkai, darah, daging babi, daging hewan yang disembelih atas nama selain Allah…”. Surat Al-Baqarah ayat 173 dan Surat An-Nahl ayat 115 juga menyebutkan daging babi itu haram. Ayat-ayat tersebut juga didukung oleh hadits Nabi SAW, salah satunya yaitu hadits yang diriwayatkan Dari Abu Hurairah bahwasanya Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda “Sesungguhnya Allah telah mengharamkan khamr dan hasil penjualannya dan mengharamkan bangkai dan hasil penjualannya serta mengharamkan babi dan hasil penjualannya.” HR. Abu Daud. Kita lihat di dalam Alkitab atau Bible. Di dalam Imamat 11 ayat 7 disebutkan, “Demikian juga babi, karena memang berkuku belah, yaitu kukunya bersela panjang, tetapi tidak memamah biak; haram itu bagimu.”. Informasi yang saya dapatkan dari ceramah Ust. Insan L. Mokoginta, babi pada Imamat 11 ayat 7 tersebut ada perbedaan pada Alkitab cetakan-cetakan yang berikutnya. Namun secara kebetulan Alkitab yang saya miliki ini cetakan tahun 1992, sehingga pada kata “babi” belum ada tambahan kata “hutan”. Sangat jelas bahwa Al-Qur’an dan Alkitab memiliki kesamaan di dalam pengharamannya terhadap daging babi. Para ulama fiqih juga telah sepakat bahwa hukum memakan daging babi adalah haram, baik itu babi hutan maupun babi ternak yang ada pada umumnya. Sehingga umat Islam tidak ada keraguan terhadap keharaman daging babi secara mutlak. Kewajiban Khitan Bagi Laki-laki Saya kira semua umat beragama mengetahui bahwa khitan adalah memotong sedikit kulit yang menutupi ujung kemaluan laki-laki. Lebih luas lagi pembahasannya jika dikaji melalui pendekatan ilmu kesehatan. Akan tetapi dalam pembahasan kali ini kita hanya membicarakan syariat khitan yang disebutkan di dalam Al-Qur’an dan Injil. Saya akan berangkat dari Alkitab terlebih dahulu, karena kata “khitan” justru belum saya temukan di dalam Al-Qur’an, walaupun umat Islam tidak ada perselisihan mengenai kewajiban khitan bagi laki-laki. Ajaran khitan dapat kita jumpai sangat banyak pada Kejadian 17 ayat 10 14. Saya kutip Kejadian 17 ayat 14 saja, berbunyi, “Dan orang-orang yang tidak disunat, yakni laki-laki yang tidak di kerat kulit khatannya, maka orang itu harus dilenyapkan dari antara orang-orang sebangsanya ia telah mengingkari perjanjian-Ku.” Pada ayat-ayat yang lain juga menyebutkan bahwa Abraham Nabi Ibrahim AS. dikhitan pada usia 99 tahun Kejadian 17 ayat 24, dan anaknya, Ismael Nabi Ismail AS. dikhitan pada usia 13 tahun Kejadian 17 ayat 25. Sedangkan di dalam Al-Qur’an tidak secara eksplisit menyebutkan syariat khitan. Hanya saja Al-Qur’an secara implisit memerintahkan kepada umat Muhammad SAW agar mengikuti syariat Nabi Ibrahim AS. Sebagaimana yang disebutkan di dalam An-Nahl ayat 123 yang berbunyi, “Kemudian Kami wahyukan kepadamu Muhammad, “Ikutilah agama Ibrahim seorang yang hanif. Dan bukanlah dia termasuk orang-orang yang mempersekutukan Allah”. Mengenai syariat khitan yang diajarkan oleh Nabi Ibrahim AS ini disebutkan di dalam hadits Nabi SAW yang diriwayatkan dari Abu Hurairah bahwasanya Rasulullah SAW bersabda, "Nabi Ibrahim AS berkhitan setelah berusia delapan puluh tahun dan beliau khitan dengan menggunakan kampak”. HR. Bukhari juz 7, hal. 143. Mengenai ajaran khitan, justru “Injil” telah merinci dengan jelas dan tegas akan kewajibannya. Bahkan menghukum laki-laki yang tidak berkhitan. Islam tidak menurunkan syariat khitan melalui ayat Al-Qur’an, akan tetapi Allah menjelaskannya melalui lisan Rasulullah SAW seperti yang diriwayatkan dari Abu Hurairah RA, dari Nabi SAW, beliau bersabda, Fithrah itu ada lima 1. Khitan, 2. Mencukur rambut kemaluan, 3. Mencabut bulu ketiak, 4. Memotong kumis, dan 5. Memotong kuku”. HR. Bukhari juz 7, hal. 143. Membuat PatungGambar wajah Yesus dan Maria hampir dipastikan terdapat disemua umat kristen. Dan umumnya mereka sangat menghormati patung, gambar atau lukisan wajah Yesus dan Ibunya Maria. Padahal sangat jelas Allah melarang dalam Alkitab, membuat atau menyembah kehadapan patung. Keluaran 20 ayat 4 dan 5 menyebutkan, “Janganlah membuat bagimu patung yang menyerupai apapun yang ada di langit di atas, atau yang ada di bumi di bawah, atau yang ada di dalam air di bawah bumi. Janganlah sujud menyembah kepadanya atau beribadah kepadanya, sebab Aku, TUHAN, Allahmu …” Ulangan 4 ayat 23 menyebutkan, “Hati-hatilah, supaya jangan kamu melupakan perjanjian Tuhan, Allahmu, yang telah diikat-Nya dengan kamu dan membuat bagimu patung yg menyerupai apapun yang oleh Tuhan, Allahmu dilarang kau perbuat.” Imamat 26 ayat 1 juga menyebutkan, “Janganlah kamu membuat berhala bagimu, dan patung atau tugu berhala janganlah kamu dirikan bagimu, juga baru berukir janganlah kamu tempatkan di negrimu untuk dujud menyembah kepadanya, sebab Akulah Tuhan, Allahmu.” Dan masih banyak ayat-ayat yang lain yang berbunyi senada dengan ayat-ayat di atas. Sedangkan Islam tidak memiliki perbedaan tentang keharaman membuat patung untuk disembah. Dalam Al Qur’an Allah Ta’ala berfirman“Dan ingatlah, ketika Ibrahim berkata Ya, Tuhanku, jadikanlah negeri ini Mekah, negeri yang aman, dan jauhkanlah Aku beserta anak cucuku dari pada menyembah berhala-berhala. Ya Tuhanku, sesungguhnya berhala-berhala itu telah menyesatkan kebanyakan daripada manusia, maka barang siapa yang mengikutiku, maka sesungguhnya orang itu termasuk golonganku dan barangsiapa yang mendurhakai aku, maka sesungguhnya Engkau Maha Pengampun lagi Maha Penyayang” 14 35-36. “dan berhala-berhala yang mereka seru selain Allah, tidak dapat membuat sesuatu apapun, sedang berhala-berhala itu sendiri dibuat orang. Berhala-berhala itu benda mati tidak hidup, dan berhala-berhala tidak mengetahui bilakah penyembah-penyembahnya akan dibangkitkan.” 1420-21. Kemudian di dalam Al-An’aam ayat 74 juga disebutkan “dan ingatlah di waktu Ibrahim berkata kepada bapaknya, Aazar, “Pantaskah kamu menjadikan berhala-berhala sebagai tuhan-tuhan? Sesungguhnya aku melihat kamu dan kaummu dalam kesesatan yang nyata.” 674Ayat-ayat di atas saya kira bisa dijadikan titik temu antara Alkitab dengan Al-Qur’an dalam persoalan larangan membuat patung/berhala untuk disembah. Akan tetapi larangan ini sepertinya tidak diindahkan oleh kebanyakan umat kristiani dan beberapa umat Islam. Bukti kristen membuat patung bahkan disembah yaitu, tanda salib, patung Yesus, patung Yosef, patung Malaikat, patung Bunda Maria, pohon Natal, dan patung-patung yang lainnya. Hal lainnya pada perayaan PASKAH ada upacara penciuman patung Yesus yang di SALIB, itulah bukti penyembahan mereka terhadap berhala-berhala. Dan tentunya Nabi Isa alaihissalam yang mereka klaim sebagai Tuhan Yesus, tak mungkin mengajarkan untuk menyembah selain KiblatSetiap umat memiliki kiblatnya masing-masing, setiap umat memiliki arah masing-masing kemana dia menghadap. Hal ini sesuai dengan apa yang dikatakan Al-Qur’an ayat 148. “Dan bagi tiap-tiap umat ada kiblatnya yang ia menghadap kepadanya. Maka berlomba-lombalah kebaikan. Di mana saja kamu berada pasti Allah akan mengumpulkan kamu sekalian pada hari kiamat. Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.” Dalam Alkitab disebutkan dengan jelas bahwa Shalat itu harus menghadap kiblat, ini ayatnya Mazmur 5 ayat 8, “Tetapi aku, berkat kasih setia-Mu yang besar, aku akan masuk ke dalam rumah-Mu, sujud menyembah ke arah bait-Mu yang kudus dengan takut akan Engkau. Mazmur 138 ayat 2, “Aku hendak sujud ke arah bait-Mu yang kudus dan memuji nama-Mu, oleh karena kasih-Mu dan oleh karena setia-Mu; sebab Kaubuat nama-Mu dan janji-Mu melebihi segala sesuatu. Yehezkiel 44 ayat 4, “Lalu dibawanya aku melalui pintu gerbang utara ke depan Bait Suci; aku melihat, sungguh, rumah TUHAN penuh kemuliaan TUHAN, maka aku sujud di dalam ajaran Islam, menghadap kiblat dalam shalat adalah syarat sah shalat. Para ulama telah ber-ijma akan kewajiban menghadap kiblat dalam pelaksanaan shalat. Kewajiban menghadap kiblat ini berdasarkan al-Qur’an, al-Sunnah dan ijma. “Palingkanlah mukamu ke arah Masjidil Haram. Dan dimana saja kamu berada, palingkanlah mukamu ke arahnya.” 144. Kemudian dipertegas di dalam hadits, “Jika engkau hendak mendirikan shalat maka sempurnakanlah wudhumu, kemudian menghadap-lah ke kiblat lalu bertakbirlah.” HR. al-Bukhari Muslim.Ayat-ayat tersebut di atas bisa menjadi bukti bahwa terdapat titik temu Alkitab dengan Al-Qur’an dalam persoalan menghadap kiblat di dalam shalat. Masih terdapat banyak titik temu antara Alkitab dengan Al-Qur’an dalam persoalan-persoalan yang lain. Terutama di dalam menceritakan kisah-kisah para Nabi dan Rasul terdahulu. Tulisan ini hanya membahas pesoalan-persoalan pokok yang menjadi titik temu antara dua kitab suci tersebut. WALLAHU’ALAM. Lihat Bola Selengkapnya
DoaYesus Kristus dalam Injil Ternyata Ayat Palsu Menanggapi Buku "Mantra Muhammad Yesus" (2): Melalui buku "Mantra Sukses Muhammad dan Yesus Bagi Para Usahawan," Dr Wang Xiang Jun berusaha mendamaikan umat Islam dan Kristen, agar stabilitas global bisa terjaga. Mulia sekali tujuan ini.
Ilustrasi membaca Alquran. Foto Chaideer Mahyuddin/ adalah kitab suci utama dalam agama Islam Kalam Allah SWT, yang dipercayai Muslim bahwa kitab ini diturunkan oleh Allah, yang diturunkan kepada Nabi Muhammad ayat Alquran beserta terjemahan menurut Kemenag RI tentang masyarakat buta Ali 'Imran Ayat 20فَاِنْ حَاۤجُّوْكَ فَقُلْ اَسْلَمْتُ وَجْهِيَ لِلّٰهِ وَمَنِ اتَّبَعَنِ ۗوَقُلْ لِّلَّذِيْنَ اُوْتُوا الْكِتٰبَ وَالْاُمِّيّٖنَ ءَاَسْلَمْتُمْ ۗ فَاِنْ اَسْلَمُوْا فَقَدِ اهْتَدَوْا ۚ وَاِنْ تَوَلَّوْا فَاِنَّمَا عَلَيْكَ الْبَلٰغُ ۗ وَاللّٰهُ بَصِيْرٌۢ بِالْعِبَادِ ࣖJika mereka mendebat engkau Nabi Muhammad katakanlah, “Aku berserah diri kepada Allah dan demikian pula orang-orang yang mengikutiku.” Katakanlah kepada orang-orang Yahudi dan Nasrani yang telah diberi Kitab Taurat dan Injil dan kepada orang-orang yang umi,87 “Sudahkah kamu masuk Islam?” Jika mereka telah masuk Islam, sungguh mereka telah mendapat petunjuk. Akan tetapi, jika mereka berpaling, sesungguhnya kewajibanmu hanyalah menyampaikan. Allah Maha Melihat Kata umi yang dimaksud dalam ayat ini adalah orang yang tidak mendapat kitab selaku penulis sangat terbuka apabila pembaca memiliki kritik dan saran. Silahkan hubungi kami melalui alamat surel berikut [email protected]
Injilmenjawab: "Ya, saya kenal dia. Saya ada paparkan dalam Injil kitab Yahya pasal 8 ayat 44 dan Yahya 10:10, tentang siapa jati dirinya. Dia-lah pendusta, pencuri, dan sesungguhnya berasal dari Satan, bapa segala dusta. Jangan percayai dia". Tuhan pun melirik kepada Quran. Quran membela: "Kedua mereka inilah yang berdusta. Tidak sedikit umat Muslim yang mengutip ayat-ayat dari Injil Barnabas untuk menyerang Kekristenan. Mengapa? Karena di injil ini terdapat satu ayat yang menubuatkan kedatangan Muhammad sebagai nabi terakhir. Sayangnya, tidak sedikit bukti-bukti ilmiah yang disampaikan oleh para ahli sejarah, yang menyatakan bahwa injil ini adalah palsu. Bahkan seorang dosen Al-Azhar Mesir mencap injil Barnabas sebagai injil palsu. Mengapa injil Barnabas, injil yang diimani umat Muslim sebagai injil yang benar, justru disebut sebagai injil palsu? Untuk mengetahui alasannya, silakan klik di sini. Fokus Pertanyaan Untuk Dijawab Pembaca Staf IDI berharap Pembaca hanya memberi komentar yang menanggapi salah satu pertanyaan berikut Mengapa dosen Al-Azhar Mesir mencap injil Barnabas sebagai injil palsu? Mengapa umat Kristen tidak mengakui injil Barnabas sebagai wahyu/firman dari Allah? Bagaimana seharusnya umat Islam dan Kristen memperlakukan injil Barnabas? Jelaskan alasan Saudara! Komentar yang tidak berhubungan dengan tiga pertanyaan di atas, baik dari Kristen maupun Islam, maaf bila terpaksa kami hapus. Untuk pertanyaan singkat, dapat mengirimkan SMS ke 0812-81000-718. Artikel Terkait Berikut ini link-link yang berhubungan dengan artikel di atas. Jika Anda berminat, silahkan klik pada link-link berikut Kepalsuan Injil Barnabas Menurut Islam Guru Besar Islam Mencap Injil Barnabas Palsu Menguji “Injil Barnabas” Dengan Al-Quran Dan Injil Allah Adakah Versi Injil Bahasa Arab? Video Dosen Al-Azhar Mesir Injil Barnabas Palsu! Untuk menolong para pembaca, kami memberi tanda ***** pada komentar-komentar yang kami rasa terbaik dan paling menolong mengerti artikel di atas. Bila bersedia, silakan juga mendaftar untuk buletin mingguan, “Isa, Islam dan Al-Fatihah.” Apabila Anda memiliki tanggapan atau pertanyaan atas artikel ini, silakan menghubungi kami dengan cara klik link ini. AyatAyat Palsu Musailamah Al-Kadzdzab. Sejak 14 abad yang lalu, Al-Quran telah memproklamirkan dirinya sebagai kitab suci yang mengakhiri suratan langit. Sekaligus menyatakan Nabi Muhammad adalah pembawa risalah terakhir itu, yang tidak mungkin akan ada lagi utusan setelahnya. Al-Quran seakan telah meramalkan, manusia yang keras kepala akan
Umat Islam sering mengklaim bahwa isi Taurat, Zabur dan Injil Alkitab sudah berubah. Bahkan beberapa ahli kitab berusaha membuktikannya. Benarkah ada bukti Alkitab dipalsukan? Namun, sama seperti berita lainnya, baik untuk kita tidak langsung percaya. Penting untuk menyelidiki kebenarannya. Penting mukmin mengetahui tentang keaslian Alkitab. Bahwa di dalam Taurat, Zabur, dan Injil terdapat petunjuk dan cahaya kehidupan. “Kami telah memberikan kepadanya Kitab Injil sedang di dalamnya ada petunjuk dan cahaya yang menerangi, dan membenarkan kitab yang sebelumnya, yaitu Kitab Taurat. Dan menjadi petunjuk serta pengajaran untuk orang-orang yang bertakwa” Qs 546. Mari kita melihat keabsahan berita ini. Anda akan diteguhkan untuk percaya pada isi Kitab Allah. Pandangan Ahli Agama Mengenai Isi Alkitab Dipalsukan Beberapa ahli kitab percaya isi Alkitab dipalsukan. Salah satu dalilnya dari ayat Al-Quran. “…segolongan dari mereka mendengar firman Allah. Lalu mereka mengubahnya setelah mereka memahaminya…” Qs 275. Namun, tidak pernah ada detail bukti Alkitab palsu dari berita ini. Mengenai siapa yang memalsukan, bagian mana yang dipalsukan, dan kapan serta dimana pemalsuan itu terjadi. Semua pertanyaan ini tidak pernah terjawab. Juga apakah mungkin isi Taurat, Zabur dan Injil sudah berubah? Bukankah umat Islam perlu menegakkan ajaran Taurat dan injil Qs 568? Jika demikian tidak mungkin ada manusia yang mampu mengubahnya. “Tidak ada yang dapat merubah-rubah kalimat-kalimat-Nya dan Dia-lah yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui” Qs 6115. Dari ayat ini, apakah benar Alkitab sudah dipalsukan? Bukankah Allah berkuasa menjaga Firman-Nya? Pandangan dari beberapa penafsir Al-Quran juga berbeda-beda. Berikut ini beberapa contoh pendapat. “Mereka menakwilkannya [menjelaskan] dengan penafsiran yang tidak semestinya” Ibnu Katsir. “Menyatakan bahwa seluruh Kitab Suci terdahulu [Taurat, Zabur, dan Injil] telah dipalsukan, adalah hal yang terlalu mengada-ada” Al-Qasimi. Rupanya beberapa pandangan hanya kurang setuju penafsiran Alkitab. Bukan menyatakan isi Alkitab dipalsukan. Apakah ada bukti isi Alkitrab, Taurat, Zabur dan Injil terjaga keasliannya? Mari kita lihat penjelasannya. Beberapa Pembuktian Bahwa Allah Memelihara Firman-Nya Berikut ini adalah beberapa bukti Alkitab asli. Taurat, Zabur dan Injil terjaga keasilannya. 1. Pembuktian Sejarah. Bangsa Yahudi telah mengenal tulisan dari sejak abad ke 10/ 11 sebelum Masehi. Lebih dari 1500 tahun sebelum bangsa Arab mengenal baca tulis. Orang Yahudi menjaga keaslian naskah melalui cara penyalinan yang sangat ketat. Mereka sangat teliti sehingga jika berbeda satu titik saja maka salinan tidak sah. 2. Pembuktian kopian naskah asli. Ada banyak kopian naskah akurat. Contohnya untuk Taurat dan Zabur ada naskah laut mati. Ini adalah berbagai salinan naskah asli yang ditemukan pada 1947. Penemuan ini membuktikan isi kitab yang ada sekarang, sama dengan yang ada ratusan tahun lalu. Untuk naskah Injil ada banyak sekali kopian naskah aslinya. Ada lebih dari salinan. Semuanya sesuai dengan naskah asli. Salah satu contohnya adalah Codex Vaticanus yang ada 350 tahun sebelum Al-Quran. 3. Pembuktian saksi-saksi awal. Umat Yahudi maupun pengikut Isa mengetahui isi Kitab Suci. Mereka bukan sekadar melafalkan, melainkan mengerti isinya. Karena itu tidak mungkin ada pemalsuan isi kitab. Sebagai contoh umat Yahudi menghafal dan mengerti Taurat. Hal ini berlangsung turun-temurun selama ribuan tahun. Jika ada kopian naskah berbeda, mereka akan langsung menyadarinya. Demikian juga dengan para pengikut Isa. Banyak saksi mata pada zaman Isa yang masih hidup sampai ke masa Paulus. Sehingga sangat mustahil Paulus mampu mengubah isi Injil. Pasti saat itu akan dengan mudah diketahui. Jadi, jelas bahwa memang benar Allah sanggup menjaga firman-Nya. “TUHAN, sabda-Mu teguh selama-lamanya, kekal abadi di surga” Zabur 11989 BIS. Tidak ada yang mampu berubah Kalimat Allah. Anda bisa yakin keaslian isi Taurat, Zabur dan Injil yang ada sekarang ini. Keaslian Isi Kitab Menyatakan Rahmat Allah Salah satu pembuktian utama keaslian kitab adalah ada pesan yang berkesinambungan. Isi Taurat, Zabur, Injil selaras. Ada banyak ramalan dalam Taurat dan Zabur yang tergenapi ratusan tahun setelahnya dalam Injil. Allah menjaga firman-Nya untuk menyatakan pesan-Nya bagi manusia. Pesan Allah ini adalah mengenai pernyataan rahmat-Nya melalui Isa Al-Masih. Ramalan tentang Isa sangat akurat. Beberapa contoh 1. Lahir dari perawan. “…Sesungguhnya, seorang perempuan muda [perawan] mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki, dan ia akan menamakan Dia Imanuel.” Taurat, Yesaya 714 sesuai dengan Injil, Matius 122-23. 2. Menderita aniaya. “Semua yang melihat aku [Isa Al-Masih] mengolok-olok aku…gerombolan penjahat mengepung aku, mereka menusuk tangan dan kakiku.” Zabur 228, 17 sesuai dengan Injil, Matius 2667. Isa Al-Masih adalah inti pesan yang terkandung dalam seluruh isi Taurat, Zabur, Injil. Anda bisa mendapatkan rahmat Allah saat mengimani Isa. Anda bisa selamat dari dosa dan masuk surga. Mari mengikuti ajarannya yang terdapat dalam Taurat, Zabur, dan Injil! [Staf Isa dan Islam – Untuk masukan atau pertanyaan mengenai artikel ini, silakan mengirim email kepada Staff Isa dan Islam.] Artikel Terkait Berikut ini link-link yang berhubungan dengan artikel “Adakah Bukti bahwa Alkitab sudah Dipalsukan?” Jika Anda berminat, silakan klik pada link-link berikut Apakah Ada Perubahan Dalam Injil? Apakah Benar Taurat Dan Injil Sekarang Sudah Tidak Murni? Umat Islam, Hindarilah Injil-Injil Palsu! Penafsir Al-Quran Alkitab Sudah Palsu! Video Mana Yang Asli, Kitab Allah Atau Al-Quran? Fokus Pertanyaan Untuk Dijawab Pembaca Staf IDI berharap Pembaca hanya memberi komentar yang menanggapi salah satu pertanyaan berikut Bagaimana pendapat Saudara soal pengakuan para penafsir Al-Quran di atas tentang keaslian Alkitab? Menurut penjelasan di atas, apa buktinya Alkitab/Wahyu Allah tidak dipalsukan? Bagaimana sikap kita seharusnya kepada Alkitab, Wahyu Allah yang terpelihara keasliannya hingga saat ini? Jelaksan jawaban Saudara! Komentar yang tidak berhubungan dengan tiga pertanyaan di atas, walaupun dari Kristen maupun Islam, maaf bila terpaksa kami hapus. Untuk menolong para pembaca, kami memberi tanda ***** pada komentar-komentar yang kami rasa terbaik dan paling menolong mengerti artikel di atas. Bila bersedia, silakan juga mendaftar untuk buletin mingguan, “Isa, Islam dan Al-Fatihah.” Apabila Anda memiliki tanggapan atau pertanyaan atas artikel ini, silakan menghubungi kami dengan cara klik link ini. atau SMS ke 0812-8100-0718
Ternyata Injil juga tidak membicarakan tentang diselamatkannya jasad Firaun dan masih tetap utuh. Karena itu, ia semakin bingung. Ia mengatakan bahwa ayat Alquran tersebut masuk akal dan mendorong sains untuk maju. Hatinya bergetar, dan getaran itu membuatnya berdiri di hadapan orang-orang yang hadir seraya menyeru dengan lantang: "Sungguh Suatu hari ada teman Muslim berkata “Nabi Isa memberi ramalan kedatangan Nabi Muhammad. Hal ini tertulis dalam Injil Barnabas.” Saya bertanya kepadanya “Apakah anda pernah melihat atau membaca Injil Barnabas?” Ia menjawab “Tidak pernah.” Sebagian umat Muslim percaya ada Injil Barnabas yang isinya sesuai Al-Quran. Namun apakah benar demikian? Mengapa sebagian umat Muslim lainnya menyatakan Injil Barnabas palsu? Bahkan banyak pemimpin Islam melarang untuk membaca kitab ini. Apakah Injil Barnabas asli atau palsu? Mari telaah isi dari kitab Ini. Anda akan mengerti mengapa Umat Muslim dan Nasrani setuju untuk menolaknya. Anda juga dapat melihat berita Injil yang sebenarnya. Penulis Injil Barnabas Banyak orang berpikir kitab Injil Barnabas berasal dari Murid Isa yang bernama Barnabas. Padahal pandangan ini salah. Kitab Injil Barnabas ditulis oleh Mustafa de Arande. Ia seorang Muslim Arab berkebangsaan Spanyol, hidup sekitar tahun 1500. Ia bukan murid Isa Al-Masih. Ia juga tidak pernah diakui sebagai Rasul ataupun Nabi. Baik oleh umat Muslim dan Nasrani. Ini salah satu poin dasar yang penting. Bahwa asal penulisan kitab ini dari “orang biasa”. Tidak ada yang mengakui otoritasnya untuk menulis kitab suci. Sehingga isinya bukanlah acuan kebenaran. Selanjutnya saat penelitian, banyak ahli mengatakan Injil Barnabas palsu. Karena terdapat banyak sekali kesalahan informasi dalam isi kitabnya. Mustafa de Arande tidak menguasai sejarah dan budaya abad pertama. Ia mengambil banyak informasi dari budaya dan cerita yang berkembang pada zamannya. Sehingga ada banyak sekali kesalahan mendasar. Berbagai Kesalahan Isi Dalam Kitab Barnabas Ada begitu banyak kesalahan dan kejanggalan Injil Barnabas ini. Banyak kesalahan data. Juga banyak perbedaan ajaran baik dengan Al-Quran maupun Injil. Mari kita lihat berbagai contoh kesalahannya. 1. Injil Barnabas Palsu Karena Kesalahan Data Sejarah Dan Budaya. Penulis menyatakan Isa lahir pada zaman pemerintahan Pontius Pilatus. Padahal Pontius Pilatus memerintah di Palestina 26-36 M. Jadi Pontius Pilatus berkuasa sekitar 20 tahun sesudah kelahiran Isa. Pasal 20-21 menyatakan Isa berlayar dari danau Galilea ke Nazaret. Kenyataannya Nazaret adalah kota daratan. Letaknya 25 kilometer dari danau Galilea. Kota ini berada 320 meter di atas permukaan laut. Pasal 21 menyatakan Isa mendaki ke Kapernaum. Padahal kota Kapernaum adalah kota dataran rendah. Letaknya di pesisir yang pada tepi pantai Galilea. Pasal 98 menyatakan 200 keping emas dirham tidak cukup memberi makan 5000 orang. Jelas ada kesalahan mata uang. Penulis tidak paham beda antara mata uang emas dirham dan perak dinar. Penulis juga menggunakan penilaian pertukaran mata uang yang salah. Menurutnya 1 keping emas = 60 keping perunggu. Yang benar adalah 1 keping emas = 3200 keping perunggu. Pasal 119 menyatakan bahwa gula dan emas diperjualbelikan. Padahal di abad pertama, madu adalah bahan pemanis utama. Gula baru menjadi alat pemanis pada abad ke 6. Pasal 144-150 menyatakan orang Farisi ada pada zaman Nabi Elia. Padahal Nabi Elia hidup sekitar 800 SM. Sedangkan orang Farisi baru ada pada tahun 2 SM. Pasal 152 menyatakan tempat penyimpanan arak terbuat dari tong kayu. Pada masa itu di Palestina, tempat penyimpanan arak di guci atau bejana tanah liat. Penyimpanan tong kayu baru pada abad pertengahan. Pasal 152 menyatakan militer Romawi masuk bait suci untuk menggangu Isa. Fakta sejarah saat itu tidak boleh orang bukan Yahudi masuk ke Bait Suci. Pasal 194 menuliskan Lazarus dan kedua saudarinya memiliki dua desa. Yaitu Magdala dan Betania. Hal ini tidak mungkin pada zaman itu. Di bawah kekuasaan Romawi, mustahil orang biasa dapat memiliki sebuah desa. Gambaran ini adalah situasi kapitalisme Eropa pada abad pertengahan. 2. Injil Barnabas Palsu Karena Bertentangan Dengan Al-Quran. Pasal 178 menyatakan langit ada sembilan. Sedangkan Al-Quran menyatakan tingkatan langit ada tujuh Qs 229. Isi kitab Barnabas mengambil informasi dari filsuf Dante. Dante yang mengarang buku “Divina Commedia” tentang sembilan langit menuju Firdaus. Pasal tiga menyatakan Maryam tidak merasa sakit saat melahirkan. Namun Al-Quran menyatakan ia merasakan sakit Qs 1923. Kisah ini sebenarnya hanyalah budaya yang berkembang pada umat Katolik saat itu. Mereka menyatakan maryam tidak merasa sakit untuk menunjukkan penghormatan kepadanya. Kitab Barnabas menyatakan malaikat dan semua manusia akan mati pada akhir zaman. Hanya Allah yang tetap hidup paragraf 53. Ajaran ini tidak ada dalam Al-Quran maupun Injil. Selanjutnya menyatakan Allah menciptakan segalanya untuk Muhammad saja bag 39, hal 91. Hal ini bertentangan dengan ajaran yang menyatakan “rahmat untuk semesta”. Pada bagian lain menuliskan manusia perlu mengimani Muhammad sebagai syarat masuk surga bag 192, hal 429. Padahal Muslim percaya untuk mengimani Allah bukan Muhammad untuk selamat di akhirat. Kitab ini juga mengisahkan Muhammad akan pergi ke Neraka. Ia akan ketakutan saat melihat hukuman manusia di sana bag 135, hal 315. Informasi aneh mengenai umat Muslim. Bahwa jika ada mukmin taat namun tidak memiliki pekerjaan akan berada di neraka selama tahun bag 137, hal 319. 3. Injil Barnabas Palsu Karena Bertentangan Dengan Taurat Dan Injil. Pasal 91-92 menyatakan Isa dan para murid melakukan tradisi puasa 40 hari. Memang injil mencatat Isa pernah puasa 40 hari. Namun hal ini bukanlah kebiasaan saat itu. Berpuasa 40 hari baru menjadi kebiasaan pada beberapa abad sesudahnya. Gereja Katolik menetapkan puasa 40 hari menjelang paskah. Isa Yesus tertulis sebagai Kristus, namun disangkal sebagai Mesias. Penulis kitab Barnabas tidak mengetahui kedua kata ini bermakna serupa. Kristus adalah bahasa Yunani. Mesias berasal dari bahasa Ibrani. Berarti yang diurapi untuk menjadi penyelamat. Kitab Barnabas menyatakan Isa terangkat ke surga dua kali Pasal 215, 219, 221. Jelas bertentangan dengan isi kitab Injil. Isa terangkat hanya satu kali. Sekarang Ia berada bersama Allah di surga. Pasal 53 menyatakan Isa menampar dan memukul orang. Hal ini tentu bertentangan dengan kepercayaan umat Nasrani. Bahkan juga bertentangan dengan Al-Quran yang menyatakan Isa adalah nabi Allah. Ajaran Isa jelas menyatakan kasih bukan kekerasan. Karena semua alasan ini maka jelas Injil Barnabas palsu! Banyak tokoh agama Islam dan Kristen menyatakan hal ini. Injil Barnabas Palsu Menurut Tokoh Agama Islam Bayangkan jika Anda seorang Muslim yang mendapat berita menarik. Bahwa ada kitab Allah yang hilang telah ditemukan. Kitab ini sesuai dengan isi Al-Quran. Bagaimana respon Anda? Demikianlah ada banyak kegembiraan dan rasa penasaran dari kalangan umat Muslim. Berita ini dahulu sempat menghebohkan Turki. Menteri Kebudayaan, Ertugrul Gunay juga menyatakannya kepada media. Namun sayang pada penelitian lebih lanjut mengungkapkan banyak sekali kesalahan. Penelitian para ahli bahasa dan arkeologi mengkonfirmasi kesalahan kitab ini. Kitab itu ditulis dengan bahasa Syria modern, bukan bahasa Aramaic kuno. Ini adalah dua bahasa yang sangat berbeda. Bahasa Syria modern mengalami standarisasi tahun 1840. Berbeda 1500 tahun dari isi sejarah kitab. Satu hal yang paling penting, ada keterangan waktu. “Ditulis pada tahun 1500 Tuhan Kita Masehi” di bagian bawah buku. Ini menjadi bukti otentik bahwa penulisan kitab ini pada sekitar tahun 1585. Dengan berpatokan pada semua bukti-bukti di atas, para ahli arkeologi menyatakan Injil Barnabas palsu. Karena itu pada 28 Februari 2012, satu minggu setelah pernyataannya, Menteri Kebudayaan Turki menarik kembali pernyataannya. Lalu mengeluarkan kitab tersebut dari Museum Ankara. Dr. Abbas Mahmoud Al Aqqad juga menyatakan Injil Barnabas palsu. Ia adalah guru besar terkenal di Universitas Al Azhar di Cairo, Mesir. Dia mengajak umat Muslim sedunia untuk menjauhkan diri dari Injil Barnabas. Ia menguraikan kepalsuan Injil tersebut. Ia berkesimpulan kitab ini bukan saja menyerang ajaran agama Nasrani tetapi juga Islam. Jadi jelas isi Kitab Barnabas adalah palsu. Ini bukanlah berita Injil sejati. Melainkan hanya karangan saja. Umat Islam dan Nasrani tidak perlu percaya kitab Barnabas. Juga tidak bisa mengambil kutipan dari kitab ini untuk meneguhkan poin penting. Isi Kitab Injil Sejati Kata Injil berarti kabar baik. Isi kitab Injil adalah kabar baik dari Allah bagi manusia berdosa. Allah mau menolong manusia bisa mendapatkan keselamatan. Karena manusia tidak akan mampu selamat dari dirinya sendiri. Karena itu isi Kitab Injil sejati berbicara mengenai Isa Al-Masih. Ia adalah jalan Allah bagi keselamatan manusia. “Karena Anak Manusia [Isa Al-Masih] juga datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani dan untuk memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang [menyelamatkan manusia berdosa]” Injil, Markus 1045. Telah ada banyak ramalan mengenai kedatangan, kematian dan kebangkitan Isa. Isi kitab Taurat, Zabur dan Injil selaras. Menyatakan Isa Al-Masih menjadi jalan Allah untuk keselamatan manusia. “Oleh Injil itu kamu diselamatkan, … Kristus [Isa Al-Masih] telah mati karena dosa-dosa kita, sesuai dengan Kitab Suci, … dan bahwa Ia telah dibangkitkan, …. “ Injil, 1 Korintus 152-4. Inilah isi berita injil sejati. Jika Anda mengimani Isa, maka akan selamat. Allah akan mengampuni semua dosa Anda. Akan ada rahmat Alah untuk bisa masuk surga di akhirat. Mari mengimani Isa. Mari membaca kitab Injil yang asli. Anda akan menemukan kebenaran Allah untuk menuntun kehidupan. Fokus pertanyaan untuk dijawab pembaca Staff IDI mengharapkan komentar dari para pembaca. Kiranya komentar yang diberikan hanya menanggapi pertanyaan-pertanyaan berikut ini Apakah ada alasan mengapa orang Islam atau Kristen perlu memperhatikan atau percaya kepada isi Injil Barnabas? Mengapa orang-orang Islam masih percaya pada Injil Barnabas yang jelas palsu? Bagaimana cara menolong orang-orang, terutama guru-guru agama, agar tidak mendukung “Injil” Barnabas palsu ini? Komentar yang tidak berhubungan dengan tiga pertanyaan di atas, walaupun dari Kristen maupun Islam, maaf bila terpaksa kami hapus. Untuk komentar atau pertanyaan yang berbeda, silakan kirim lewat email ke staf kami di [email protected]. Demikian, kami harap diskusi kita akan menjadi semakin terarah dan tidak keluar dari topik artikel. [Staf Isa dan Islam – Telah dinubuatkan Nabi Besar Yesaya bahwa Al-Masih akan datang untuk memberi jaminan keselamatan bagi manusia. Rindukah saudara menerima Jaminan’ tersebut? Artikel tentang Jaminan Keselamatan berikut dapat membantu saudara mendapatkannya.] Artikel Terkait Berikut ini link-link yang berhubungan dengan artikel “jil Barnabas Palsu Bertentangan Dengan Al-Quran dan Injil!“ Jika Anda berminat, silahkan klik pada link-link berikut Guru Besar Islam Mencap Injil Barnabas Palsu Menguji “Injil Barnabas” Dengan Al-Quran Dan Injil Allah 7 Fakta Menyatakan Injil Barnabas Palsu!! Injil Barnabas Adalah Injil Palsu! Video Dosen Al-Azhar Mesir Injil Barnabas Palsu! Untuk menolong para pembaca, kami memberi tanda ***** pada komentar-komentar yang kami rasa terbaik dan paling menolong mengerti artikel di atas. Bila bersedia, silakan juga mendaftar untuk buletin mingguan, “Isa, Islam dan Al-Fatihah.” Apabila Anda memiliki tanggapan atau pertanyaan atas artikel ini, silakan menghubungi kami dengan cara klik link ini. atau WA/SMS ke 0812-8100-0718 Haldemikian juga telah dinyatakan dalam Alquran. Kemudian dalam ayat lainnya di Kitab Injil Yahya, Nabi Muhammad digambarkan sebagai penghibur (Rahul Kudus) dan yang akan memuliakan Nabi 21 Isa karena ia akan mengambil beberapa keterangan dari apa yang telah diterangkan oleh Nabi Isa kepada kaumnya. Oleh Uztad Adriansyah Assalamu’alaikum Wr. WB Pada kesempatan yang lalu kami telah membahas ayat-ayat palsu dalam Injil yohanes. Pada kesempatan kali ini mari kita membahas ayat-ayat palsu dalam Injil Markus. Ayat – Markus 944 dan 46 Dalam Alkitab kuno, pada markus 9, ayat 44 dan 46 kosong alias hiang. kemanakah ayat tersebut…? Dalam Alkitab modern kedua ayat itu tiba-tiba muncul, asalnya dari mana ? kalau asli kenapa dulu gak ada ? Namun bila melihat model ayatnya dipastikan ini adalah ayat sisipan. Ayat 44 di tempat itu ulatnya tidak akan mati, dan apinya tidak akan padam. Ayat 46 di tempat itu ulatnya tidak akan mati, dan apinya tidak akan padam. Alkitab Katolik yang diterbitkan oleh LBI cetakan Arnoldus Ende 1987 mengkomentari ayat ini. “Kedua ayat ini tidak asli dan hanya mengulang ay 48”. halaman 113. Ayat – Markus 1126 Dalam Alkitab kuno, pada markus 11, ayat 26 kosong alias hilang. kemanakah ayat tersebut…? Dalam Alkitab modern kok muncul wkwkwk. Bisa dipastikan juga ini ayat sisipan. Ayat 26 Tetapi jika kamu tidak mengampuni, maka Bapamu yang di sorga juga tidak akan mengampuni kesalahan-kesalahanmu. Alkitab Katolik yang diterbitkan oleh LBI cetakan Arnoldus Ende 1987 mengkomentari ayat ini “Ayat ini tidak asli”. halaman 119 Ayat – MARKUS 1528 Tahukah anda bahwa sebelumnya Markus 1528 itu adalah kosong, namuan anehnya pada alkitab versi yang agak baru, ayat kosong itu terisi dalam dua varian, siapa yang mengisinya apakah hantu ??? Simak brada VARIAN TYPE SATU DI KASIH TANDA KURUNG SEPERTI BERIKUT Markus 1528 [Demikian genaplah nas Alkitab yang berbunyi “Ia akan terhitung di antara orang-orang durhaka.”] VARIAN TYPE DUA GAK ADA TANDA KURUNG SEPERTI BERIKUT Markus 1528 Dan digenapilah kitab suci yang mengatakan, “Dan Dia terhitung bersama orang-orang durhaka.” Mark 1528 And the scripture was fulfilled, which said, And he was numbered with the transgressors. Hehehe aneh gak ? BANDINGKAN DENGAN ALKITAB YG LEBIH KUNO, MARK 1528 INI KOSONG, DIANTARANYA DALAM ALKITAB LEXHAM ENGLISH BIBLE, NOVA VULGATA, DARI AYAT 27 LNSUNG LOMPAT KE 29 NET, BBE, DAN TEK WH DI TULIS KOSONG [……] DALAM CODEX SINAITICUSPUN MEMANG KOSONG GAMBAR CODEX SINAITICUS GAMBAR APLIKASI SABDA, ALKITAB VERSI BABA DAN SB1912, MARKUS 28 TERTULIS EMPTY Ayat – Markus 169-20 9 Setelah Yesus bangkit pagi-pagi pada hari pertama minggu itu, Ia mula-mula menampakkan diri-Nya kepada Maria Magdalena. Dari padanya Yesus pernah mengusir tujuh setan. 10 Lalu perempuan itu pergi memberitahukannya kepada mereka yang selalu mengiringi Yesus, dan yang pada waktu itu sedang berkabung dan menangis. 11 Tetapi ketika mereka mendengar, bahwa Yesus hidup dan telah dilihat olehnya, mereka tidak percaya. 12 Sesudah itu Ia menampakkan diri dalam rupa yang lain kepada dua orang dari mereka, ketika keduanya dalam perjalanan ke luar kota. 13 Lalu kembalilah mereka dan memberitahukannya kepada teman-teman yang lain, tetapi kepada merekapun teman-teman itu tidak percaya. 14 Akhirnya Ia menampakkan diri kepada kesebelas orang itu ketika mereka sedang makan, dan Ia mencela ketidakpercayaan dan kedegilan hati mereka, oleh karena mereka tidak percaya kepada orang-orang yang telah melihat Dia sesudah kebangkitan-Nya. 15 Lalu Ia berkata kepada mereka “Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk. 16 Siapa yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan, tetapi siapa yang tidak percaya akan dihukum. 17 Tanda-tanda ini akan menyertai orang-orang yang percaya mereka akan mengusir setan-setan demi nama-Ku, mereka akan berbicara dalam bahasa-bahasa yang baru bagi mereka, 18 mereka akan memegang ular, dan sekalipun mereka minum racun maut, mereka tidak akan mendapat celaka; mereka akan meletakkan tangannya atas orang sakit, dan orang itu akan sembuh.” 19 Sesudah Tuhan Yesus berbicara demikian kepada mereka, terangkatlah Ia ke sorga, lalu duduk di sebelah kanan Allah. 20 Merekapun pergilah memberitakan Injil ke segala penjuru, dan Tuhan turut bekerja dan meneguhkan firman itu dengan tanda-tanda yang menyertainya. Ada apa dengan ayat di atas ? Silahkan disimak [Markus 1615] Lalu Ia berkata kepada mereka “Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk. [1616] Siapa yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan, tetapi siapa yang tidak percaya akan dihukum. Lagi-lagi ayat yang satu ini, yaitu Markus 1615-16 adalah AYAT PALSU. Jadi menurut mereka Yesus memerintahkan untuk menyebarkan Injil untuk seluruh makhluk. Tapi setelah diselidiki, ternyata ayat diatas adalah ayat Palsu. Kitab Markus 16 ternyata hanya sampai ayat 8. Hehehe kenapa bisa begitu ? Dengan singkat mereka sampaikan semua pesan itu kepada Petrus dan teman-temannya. Sesudah itu Yesus sendiri dengan perantaraan murid-muridnya memberitakan dari Timur ke Barat berita yang kudus dan tak terbinasakan tentang keselamatan yang kekal itu. Ayat Markus 168 diatas inilah yang sebetulnya merupakan ayat penutup dari Markus 16. Sedangkan ayat Markus 169-20 adalah palsu dan baru disusupkan oleh gereja kemudian. Alkitab kitab Markus pasal 16 yang diterbitkan Lembaga Biblika Indonesia yang dicetak oleh percetakan Arnoldus Ende 1986/1987, Pada catatan kakinya berbunyi “Dengan singkat. Bagian ayat ini hanya terdapat dalam beberapa naskah. Nampaknya baru dalam abad ke-2 masuk ditambahkan dalam injil Markus. Bagian akhir injil Markus ayat 9-20 bercerita mengenai penampakan Yesus. Ini memang termasuk kitab suci, TETAPI AGAKNYA TIDAK TERMASUK INJIL MARKUS YANG ASLI”. The Christian Counselor’s New Testament, Markus 16 berakhir pada pasal 16 ayat 8. Kemana ayat 9-20? Pada akhir kalimat terdapat catatan kaki “These verse are omitted by better MSS. An alternative shoter ending is found in same”. “Ayat-ayat ini dihapus oleh terjemahan MSS yang terbaik. Penutup lebih pendek seperti ini Markus 16 berakhir pada ayat bisa ditemukan pada beberapa versi lainnya. – Pada The Holy Bible New International Version pada catatan kaki ayat 8 berbunyi “The two most reliable early manuscripts do not have mark 169-20″. “DUA MANUSKRIP PALING TUA TIDAK MEMILIKI MARKUS 169-20″. – “Serious doubts exists as to whether these verses belong to the Gospel of Mark. They are absent from important early manuscripts and display certain peculiarities of vocabulary, style and theological content that are unlike the rest of Mark. HIS GOSPEL PROBABLY ENDED AT 168, OR ITS ORIGINAL ENDING HAS BEEN LOST. From the NIV Bible Foot Notes, page 1528” NOTES The Holy Bible New King James Version terbitan tahun 1994, pada halaman 993 menjelaskan “Verses 9-20 are bracketed in NU-Text as not original. They are lacking in Codex Sinaiticus and Codex Vaticanus, although nearly all other manuscripts of Mark contain them.” Ayat 9-20 di dalam tanda kurung pada teks NU adalah tidak asli. Ayat-ayat itu tidak terdapat dalam codex Sinaiticus dan codex Vaticanus, meskipun hampir semua manuskrip Markus yang lain memuatnya. Demikianlah beberapa ayat-ayat palsu dalam Injil Markus. Ini adalah bahan kajian untuk berpikir. Namun segala iman dan keyakinan ada di dalam hati anda sendiri. Silahkan ditunggu artikel kami tentang ayat-ayat palsu dalam injil yang lainnya. BERSAMBUNG… Salam Bagi Yang Berpikir
ayat alquran tentang injil palsu

39Ayat dalam Al Quran tentang Berbagi dan Bersedekah. al-Baqarah (2) : 254. Hai orang-orang yang beriman, belanjakanlah (di jalan Allah) sebagian dari rezki yang telah Kami berikan kepadamu sebelum datang hari yang pada hari itu tidak ada lagi jual beli dan tidak ada lagi syafa'at[160].Dan orang-orang kafir itulah orang-orang yang zalim.

Pendahuluan Selain ajaran “kegenapan Injil Yesus Kristus” A&P 209, Kitab Mormon membentengi para pengikut Kristus terhadap ajaran-ajaran palsu dan gagasan-gagasan lazim di zaman akhir. Satu cara itu menyelesaikan hal ini adalah dengan memaparkan musuh-musuh Kristus dan mengidentifikasi ajaran-ajaran palsu yang mereka sebarkan. Sewaktu siswa menelaah laporan tentang guru-guru palsu dalam Kitab Mormon, mereka akan belajar untuk memperbedakan antara kebenaran-kebenaran Injil dan konsep-konsep palsu dunia. Bacaan Latar Belakang Dallin H. Oaks, “Jangan Tertipu,” Ensign atau Liahona, November 2004, 43–46. Dallin H. Oaks, “As He Thinketh in His Heart” suatu malam bersama Penatua Dallin H. Oaks, 8 Februari 2013, Neil L. Andersen, “Angin Puyuh Rohani,” Ensign atau Liahona, Mei 2014, 18–21. Saran untuk Pengajaran 2 Nefi 283–9, 12–15; Yakub 71–12; Alma 12–6; 3012–18, 39–44; Joseph Smith—Matius 122 Mengidentifikasi dan melindungi diri kita sendiri terhadap ajaran-ajaran palsu Mintalah siswa untuk mempertimbangkan opini-opini berbeda yang ada di dunia mengenai isu-isu seperti yang berikut Kebenaran pemberian Allah versus relativisme moral gagasan bahwa tidak ada yang benar dan yang salah secara universal, kebebasan beragama versus hak-hak dari kelompok minat khusus, dan hak untuk aborsi versus hak untuk hidup. Sewaktu Anda membahas isu-isu ini, pertimbangkan menuliskannya di papan tulis. Berilah siswa beberapa menit untuk membahas mengapa kita harus berhati-hati untuk memeluk gagasan-gagasan yang tidak benar. Jelaskan bahwa menjelang akhir hidup-Nya, Yesus Kristus menubuatkan tentang bahaya kondisi-kondisi rohani yang akan ada di zaman akhir. Undanglah siswa untuk membaca Joseph Smith—Matius 122. Anda mungkin ingin menandaskan bahwa frasa “yang terpilih menurut perjanjian” [diterjemahkan secara bebas] merujuk pada para anggota Gereja Yesus Kristus Apa ancaman yang “Kristus-Kristus palsu” dan “nabi-nabi palsu” sajikan di zaman kita? Perlihatkan pernyataan berikut oleh Presiden Ezra Taft Benson 1899–1994. GambarPresiden Ezra Taft Benson “Kitab Mormon menyingkapkan musuh Kristus. Itu mempermalukan ajaran-ajaran palsu dan meredam perselisihan lihat 2 Nefi 312. Itu membentengi para pengikut Kristus yang rendah hati terhadap rancangan, strategi, dan ajaran jahat dari iblis pada zaman kita. Jenis pemurtad dalam Kitab Mormon serupa dengan jenis yang kita miliki zaman sekarang. Allah, dengan prapengetahuan-Nya yang tak terbatas, demikianlah mencetak Kitab Mormon agar kita bisa melihat kesalahan serta mengetahui bagaimana memerangi konsep pendidikan, politik, keagamaan, dan filsafat yang palsu pada zaman kita” Ajaran-Ajaran Presiden Gereja Ezra Taft Benson [2014], 259. Apa yang pernyataan ini ajarkan mengenai bagaimana menelaah Kitab Mormon dapat melindungi kita dari ajaran-ajaran palsu? Pastikan siswa mengidentifikasi asas ini Sewaktu kita menelaah Kitab Mormon dan menerapkan ajaran-ajarannya, kita dibentengi terhadap iblis dan ajaran-ajaran dan konsep-konsep palsu di zaman kita. Apa keuntungan yang ada dalam mempelajari strategi Setan sebelum Anda benar-benar menghadapinya? Mintalah beberapa siswa untuk bergiliran membacakan 2 Nefi 283–9 dengan lantang sementara anggota kelas mencari gagasan-gagasan palsu yang Nefi katakan akan menjadi lazim di zaman kita. Anda dapat mengimbau siswa untuk menandai kata dan frasa yang penting. Undanglah siswa untuk membagikan apa yang mereka identifikasi, dan kemudian tanyakan Apa saja contoh zaman modern tentang gagasan-gagasan palsu ini? Contoh dapat mencakup yang berikut relativisme moral; kepercayaan bahwa karena kasih besar Allah bagi kita, Dia tidak menghukum dosa; dan prasangka terhadap umat Kristen, yang sering terlihat sebagai fanatik. Untuk membantu siswa menjawab pertanyaan ini, bagikan pernyataan berikut oleh Penatua M. Russell Ballard dari Kuorum Dua Belas Rasul Mintalah siswa untuk mendengarkan ajaran-ajaran palsu yang mereka telah hadapi. GambarPenatua M. Russell Ballard “Nabi-nabi palsu dan guru-guru palsu adalah mereka yang memberitakan bahwa Nabi Joseph Smith adalah penipu ulung; mereka menentang Penglihatan Pertama sebagai suatu pengalaman otentik. Mereka memberitakan bahwa Kitab Mormon dan tulisan suci lainnya bukan merupakan catatan kuno tulisan suci. Mereka juga mencoba untuk menegaskan kembali sifat tubuh Ke-Allah-an, dan mereka mengingkari bahwa Allah telah memberi dan terus memberikan wahyu zaman akhir kepada para nabi yang telah ditahbiskan dan ditetapkan-Nya. … Mungkin yang paling memberatkan, mereka mengingkari kebangkitan dan Pendamaian Kristus, berdebat bahwa tidak ada Allah yang dapat menyelamatkan kita. Mereka menolak kebutuhan akan seorang Juruselamat. Singkatnya, pemfitnah ini berusaha untuk menafsirkan kembali ajaran-ajaran Gereja untuk menyesuaikan dengan pendapat mereka sebelumnya, dan dalam proses mengingkari peranan Kristus dan Mesias-Nya. Nabi-nabi palsu dan guru-guru palsu juga adalah mereka yang berusaha untuk mengubah ajaran-ajaran yang diberikan Allah dan berdasarkan tulisan suci yang melindungi kesucian pernikahan, sifat ilahi keluarga, dan ajaran penting tentang moralitas pribadi. Mereka menyerukan penegasan kembali tentang tentang moralitas untuk membenarkan tentang pernikahan di luar pernikahan, perzinaan, dan hubungan homoseksual” “Beware of False Prophets and False Teachers,” Ensign, November 1999, 63–64. Undanglah siswa untuk menyelidiki 2 Nefi 2812–15, dengan mencari konsekuensi dari memercayai ajaran-ajaran palsu. Apa beberapa konsekuensi dari memercayai ajaran dan gagasan palsu? Peragakan pernyataan berikut dari Penatua Ulisses Soares dari Presidensi Tujuh Puluh, dan mintalah seorang siswa untuk membacakannya dengan lantang GambarPenatua Ulisses Soares Kita tidak bisa membiarkan diri kita dibingungkan oleh pesan-pesan populer yang mudah diterima oleh dunia dan yang bertentangan dengan ajaran serta asas-asas yang benar dari Injil Yesus Kristus. Sebagian besar dari pesan-pesan duniawi ini tidak mewakili apa pun selain upaya dari masyarakat kita untuk membenarkan dosa” “Ya, Kita Dapat dan Akan Menang!” Ensign atau Liahona, Mei 2015, 75. Apa yang Penatua Soares katakan adalah tujuan dari banyak pesan populer yang bertentangan dengan Injil Yesus Kristus? Pastikan siswa mengidentifikasi kebenaran ini Setan menggunakan ajaran-ajaran palsu untuk membujuk kita berbuat dosa. Anda dapat merujuk pada Alma 3053 untuk informasi lebih lanjut. Bagilah siswa menjadi tiga kelompok. Tulislah petikan-petikan tulisan suci berikut di papan tulis, dan tugasi setiap kelompok untuk menelaah salah satu petikan ini Yakub 71–7; Alma 12–6; atau Alma 3012–18. Mintalah siswa untuk mengidentifikasi beberapa ajaran palsu yang diajarkan oleh Serem, Nehor, dan Korihor dan tulislah itu di papan tulis di bawah judul yang tepat. Bagaimana Anda telah melihat ajaran-ajaran atau gagasan seperti yang tertera di papan tulis yang memengaruhi para anggota Gereja di zaman sekarang? Undanglah siswa untuk membandingkan Yakub 75, 8–12 dan Alma 3039–44 untuk mengetahui apa yang membentengi Yakub dan Alma terhadap ajaran-ajaran palsu Serem dan Korihor. Catatan Membandingkan adalah keterampilan penelaahan tulisan suci. Menyimak kesamaan “antara ajaran, orang, atau peristiwa dapat mendatangkan kebenaran-kebenaran ke dalam fokus yang lebih tajam” [Gospel Teaching and Learning [Pengajaran dan Pembelajaran Injil Buku Pegangan untuk Guru dan Pemimpin di Seminari dan Institut Religi 2012, 22]. Apa yang membentengi Yakub dan Alma terhadap ajaran-ajaran palsu? Jawaban hendaknya mencakup yang berikut pengalaman rohani sebelumnya, pengetahuan tentang tulisan suci, pengetahuan yang diperoleh dari Roh Kudus, dan kesaksian tentang Kristus. Apa asas yang dapat kita pelajari dari tanggapan Yakub dan Alma terhadap ajaran-ajaran palsu ini? Bantulah siswa mengidentifikasi asas ini Ketika kita bersandar pada kesaksian kita tentang Kristus dan mencari bimbingan Roh Kudus, kita dapat mengatasi tantangan-tantangan bagi iman kita. Bagaimana kesaksian Anda telah diperkuat sewaktu Anda menentang ajaran-ajaran palsu atau kritikan terhadap kepercayaan Anda? Imbaulah siswa untuk membagikan apa yang mereka lakukan untuk melindungi diri mereka dari ajaran-ajaran palsu yang dapat mengikis iman mereka kepada Yesus Kristus dan Injil-Nya yang dipulihkan. 2 Nefi 2629; 3 Nefi 1824; 2727 Mengenali bahaya penipuan imam Beri tahulah siswa bahwa sejumlah bahaya rohani terhadap Gereja datang dari para anggota dalam Gereja. Mintalah seorang siswa untuk membacakan 2 Nefi 2629 dengan lantang, sementara anggota kelas mencari bahaya rohani yang diuraikan oleh Nefi. Menurut petikan ini, apakah penipuan imam itu? Ketika orang-orang mengkhotbahkan Injil untuk kemasyhuran atau kemakmuran pribadi alih-alih untuk kesejahteraan anak-anak Allah. Dalam hal apa penipuan imam menciptakan bahaya rohani bagi anggota Gereja? Untuk membantu menjawab pertanyaan ini, undanglah seorang siswa untuk membacakan pernyataan berikut oleh Penatua M. Russell Ballard GambarPenatua M. Russell Ballard “Marilah kita waspada terhadap nabi-nabi palsu dan guru-guru palsu, baik pria maupun wanita, yang menunjuk dirinya sendiri memberitakan ajaran-ajaran Gereja dan yang berusaha untuk menyebarkan Injil palsu dan menarik pengikutnya dengan mensponsori simposia, buku, dan koran yang isinya menentang ajaran dasar dari Gereja. Waspadalah terhadap mereka yang berbicara dan muncul dalam pertentangan terhadap para nabi sejati Allah dan yang secara aktif mencari anggota dengan tidak memedulikan atas keberadaan kekal orang-orang yang mereka bujuk” “Beware of False Prophets and False Teachers,” Ensign, November 1999, 63. Bagaimana Anda dapat melindungi diri Anda dan yang lain dari penipuan imam? Bagaimana Anda membela ajaran-ajaran Gereja ketika orang lain berbicara menentang para nabi zaman akhir Allah? Beri tahulah siswa bahwa Juruselamat mengajarkan kepada para murid-Nya bagaimana mereka yang mewakili Dia hendaknya mengajar dan memengaruhi orang lain? Mintalah siswa untuk membaca dalam hati 3 Nefi 1824 dan 3 Nefi 2727, dengan mencari bagaimana pelayanan Injil sejati berbeda dengan penipuan imam. Bagaimana motif dan tindakan dari para guru dan pemimpin yang saleh berbeda dengan motif dan tindakan dari mereka yang bersalah dari penipuan imam? Para siswa hendaknya mengidentifikasi kebenaran berikut Para murid Yesus Kristus berusaha untuk melayani dan memberkati orang lain dengan mengarahkan mereka kepada-Nya. Moroni 712–17; Eter 411–12 Membedakan kebenaran dari kesalahan Mintalah siswa untuk memikirkan tentang suatu waktu ketika seseorang mempertanyakan atau mengkritik kepercayaan agama mereka. Undanglah satu atau dua siswa untuk secara singkat membagikan pengalaman mereka. Undanglah beberapa siswa untuk bergiliran membaca dengan lantang Moroni 712–17 dan Eter 411–12 sementara anggota kelas menyimak, dengan mencari bagaimana membedakan apakah sesuatu berasal dari Tuhan atau dari iblis. Apa yang Anda pelajari dari petikan ini mengenai bagaimana kita dapat menghakimi antara yang baik dan yang jahat? Pastikan siswa memahami asas berikut Segala sesuatu yang berasal dari Allah mengundang kita untuk berbuat kebaikan, untuk memercayai Yesus Kristus, dan untuk mengasihi serta melayani Allah. Undanglah seorang siswa untuk membaca dengan lantang pernyataan berikut dari Presiden Ezra Taft Benson GambarPresiden Ezra Taft Benson “Izinkan saya menyarankan tiga ujian singkat untuk menghindari ditipu. … 1. Apa yang kitab standar katakan mengenai itu? … 2. Panduan yang kedua adalah apa yang para Presiden Gereja zaman akhir katakan mengenai topik tersebut—khususnya Presiden yang hidup? …. … 3. Ujian yang ketiga dan terakhir adalah Roh Kudus—ujian dari Roh. … Ujian ini hanya dapat sepenuhnya efektif jika saluran komunikasi seseorang dengan Allah bersih dan bajik dan tidak disesaki dengan dosa” dalam Conference Report, Oktober 1963, 16–17. Untuk mengakhiri, mintalah siswa untuk merenungkan bagaimana mereka dapat dengan lebih baik menggunakan tulisan suci, perkataan para nabi, dan Roh Kudus untuk mengidentifikasi ajaran-ajaran palsu dan menghindari ditipu. Anda dapat mengimbau mereka untuk menelaah Yakub 7, Alma 1, dan Alma 30 secara lebih detail dan merenungkan bagaimana pasal-pasal ini dapat membantu mereka dengan lebih baik membedakan antara kebenaran dan kesalahan. Bacaan Siswa 2 Nefi 2629; 283–9, 12–15; Yakub 71–12; Alma 12–6; 3012–18, 39–44; 3 Nefi 1824; 2727; Eter 411–12; Moroni 712–17; Joseph Smith—Matius 122. Neil L. Andersen, “Angin Puyuh Rohani,” Ensign atau Liahona, Mei 2014, 18–21.

Artikeldi bawah ini sudah diperbaharui dengan video yang memiliki suara Al-Quran dan Alkitab sepakat bahwa Al-Masih adalah Isa. Bukan Muhammad, seperti yang ditulis oleh injil barnabas. Bahkan dalam Qs 4:171 disebutkan bahwa Isa Al-Masih adalah "Kalimat Allah" yang artinya "Kalam Allah." Hal ini senada dengan ayat pertama dalam Kitab Suci Injil Rasul Besar Yohanes. []

Siapa yang tidak pernah mendengar soal injil barnabas. Terlebih umat Muslim. Bagi para Mukmin, injil ini kerap sekali dianggap sebagai satu-satunya injil yang masih asli. Tapi, tahukah Anda bahwa ada tujuh fakta yang menyatakan injil barnabas palsu? Anda perlu menyelidiki ketujuh fakta tersebut untuk menolong Anda lebih mengerti dan memahami injil barnabas. Fokus Pertanyaan Untuk Dijawab Pembaca Staf IDI berharap Pembaca hanya memberi komentar yang menanggapi salah satu pertanyaan berikut Setelah membaca tujuh alasan di atas, apakah sdr yakin bahwa injil barnabas palsu atau injil asli? Jelaskan alasannya! Selain tujuh fakta di atas, adakah fakta lain yang menyatakan ketidak-aslian injil barnabas? Bila ada, sebutkanlah! Menurut saudara, mengapa para Mukmin cenderung mempercayai injil barnabas sebagai injil asli daripada Injil Allah? Komentar yang tidak berhubungan dengan tiga pertanyaan di atas, baik dari Kristen maupun Islam, maaf bila terpaksa kami hapus. Untuk pertanyaan singkat, dapat mengirimkan WA/SMS ke 0812-8100-0718. Artikel Terkait Berikut ini link-link yang berhubungan dengan artikel di atas. Jika Anda berminat, silahkan klik pada link-link berikut Kepalsuan Injil Barnabas Menurut Islam Menguji “Injil Barnabas” Dengan Al-Quran dan Injil Allah Guru Besar Islam Mencap Injil Barnabas Palsu Injil Barnabas Adalah Injil Palsu! Video Injil Barnabas Palsu, Jangan Dipercaya! Untuk menolong para pembaca, kami memberi tanda ***** pada komentar-komentar yang kami rasa terbaik dan paling menolong mengerti artikel di atas. Bila bersedia, silakan juga mendaftar untuk buletin mingguan, “Isa, Islam dan Al-Fatihah.” Apabila Anda memiliki tanggapan atau pertanyaan atas artikel ini, silakan menghubungi kami dengan cara klik link ini. atau SMS ke 0812-8100-0718
FAHtNz.
  • 9mx4vt8gkd.pages.dev/506
  • 9mx4vt8gkd.pages.dev/45
  • 9mx4vt8gkd.pages.dev/532
  • 9mx4vt8gkd.pages.dev/838
  • 9mx4vt8gkd.pages.dev/714
  • 9mx4vt8gkd.pages.dev/646
  • 9mx4vt8gkd.pages.dev/191
  • 9mx4vt8gkd.pages.dev/606
  • 9mx4vt8gkd.pages.dev/956
  • 9mx4vt8gkd.pages.dev/613
  • 9mx4vt8gkd.pages.dev/946
  • 9mx4vt8gkd.pages.dev/423
  • 9mx4vt8gkd.pages.dev/296
  • 9mx4vt8gkd.pages.dev/227
  • 9mx4vt8gkd.pages.dev/244
  • ayat alquran tentang injil palsu